PWM Banten - Persyarikatan Muhammadiyah

 PWM Banten
.: Home >

Homepage

Program Kerja

Lampiran 2

KEBIJAKAN PROGRAM

PIMPINAN WILAYAH MUHAMMADIAH BANTEN

PERIODE 2010-2015

 

 

MUQADDIMAH

Bismillahirrahmanirrahim

 

Alhamdulillah bahwa dengan limpahan ridha, karunia, hidayah, dan taufik Allah SWT maka Muhammadiyah sebagai Gerakan Islam dalam rentang satu abad dapat menjalankan dakwah dan tajdid untuk membawa keselamatan hidup umat manusia di dunia dan akhirat. Gerakan dakwah dan tajdid yang dijalankan oleh Muhammadiyah diwujudkan melalui berbagai usaha yang kemudian diterjemahkan ke dalam program dan kegiatan yang tujuan utamanya menuju tercapainya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Dalam jangkauan yang lebih luas misi dakwah dan tajdid Muhammadiyah itu tidak lain sebagai perwujudan mengemban risalah Islam sebagai rahmat bagi semesta alam.

Masyarakat Islam yang sebenar-benamya yang menjadi tujuan Muhammadiyah memang merupakan cita-cita luhur yang mungkin tidak akan terwujud secara ideal, tetapi sebagai suatu perjuangan gerakan Islam hal itu harus terus diusahakan sehingga setidak-tidaknya mendekati pencapaian masyarakat yang diidam-idamkan itu. Secara bertahap, terus menerus, dan tersistem sebenarya kehidupan umat Islam khususnya Muhammadiyah dalam rentang satu abad perjalananya telah berusaha menampilkan din sebagai masyarakat Islam yang diinginkan, sehingga jamaah Muhammadiyah secara keseluruhan sampal batas tertentu merupkan wujud nyata dan masyarakat Islam kendati masih jauh dan ideal sebagaimana idealisme masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Tugas utama Muhammadiyah ialah tidak kenal berhenti dalam berusaha untuk mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya, baik dalam kehidupan masyarakat Muhammadiyah maupun umat Islam dan masyarakat luas pada umumnya, sehingga pada setiap tahapan perkembangan dicapai kondisi yang semakin lebih baik dalam menuju terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.

Muhammadiyah dalam mencapai tujuan terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benamya melakukan perjuangan melalui usaha yang diwujudkan ke dalam program, amal usaha, dan kegiatan. Dalam menjalankan usahanya itu Muhammadiyah sebagai gerakan Islam yang menjalankan misi dakwah dan tajdid senantiasa dilandasai, dijiwai, dan’ diarahkan oleh ajaran Islam yang antara lain menyuruh mengajak kepada kebaikan, mengajak kepada yang ma’ruf, mencegah dan yang munkar, menunaikan risalah Tuhan, dan berjihad di jalan-Nya, sebagaimana pesan Allah SWT dalam al-Quran di bawah mi:

`ä3tFø9ur öNä3YÏiB ×p¨Bé& tbqããô‰tƒ ’n<Î) Ύösƒø:$# tbrããBù'tƒur Å$rã÷èpRùQ$$Î/ tböqyg÷Ztƒur Ç`tã ̍s3YßJø9$# 4 y7Í´¯»s9'ré&ur ãNèd šcqßsÎ=øÿßJø9$#

Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung. (QS. Ali Imran: 104)

tûïÏ%©!$# bÎ) öNßg»¨Y©3¨B ’Îû ÇÚö‘F{$# (#qãB$s%r& no4qn=¢Á9$# (#âqs?#uäur no4qŸ2¨“9$# (#rãtBr&ur Å$rã÷èyJø9$$Î/ (#öqygtRur Ç`tã ̍s3ZßJø9$# 3 ¬!ur èpt6É)»tã ͑qãBW{$#

 (yaitu) orang-orang yang jika kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi niscaya mereka mendirikan sembahyang, menunaikan zakat, menyuruh berbuat ma'ruf dan mencegah dari perbuatan yang mungkar; dan kepada Allah-lah kembali segala urusan. (QS. Al-Hajj: 41)

tûïÏ%©!$#ur (#qç/$yftGó™$# öNÍkÍh5tÏ9 (#qãB$s%r&ur no4qn=¢Á9$# öNèdãøBr&ur 3“u‘qä© öNæhuZ÷t/ $£JÏBur öNßg»uZø%y—u‘ tbqà)ÏÿZãƒ

Dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhannya dan mendirikan shalat, sedang urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarat antara mereka; dan mereka menafkahkan sebagian dari rezki yang kami berikan kepada mereka (QS. Asy-Syura: 38)

z`ƒÏ%©!$#ur (#r߉yg»y_ $uZŠÏù öNåk¨]tƒÏ‰öks]s9 $uZn=ç7ߙ 4 ¨bÎ)ur ©!$# yìyJs9 tûüÏZÅ¡ósßJø9$#

Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) kami, benar- benar akan kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan kami. dan Sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik (QS. Al-Ankabut: 69)

 

Muhammadiyah didirikan dengan maksud dan tujuan untuk menegakkan dan menjunjungtinggi Agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenarbenarnya. Dalam mewujudkan tujuan atau visi idealnya itu Muhammadiyah melakukan usaha-usaha yang dilaksanakan secara tersistem. Usaha Muhammadiyah diwujudkan dalam bentuk amal usaha, program, dan kegiatan yang meilputi: (1) Menanamkan keyakinan, memperdalam dan memperluas pemahaman, meningkatkan pengamalan, serta menyebarluaskan ajaran Islam dalam berbagai aspek kehidupan; (2) Memperdalam dan mengembangkan pengkajian ajaran Islam dalam berbagai aspek kehidupan untuk mendapatkan kemurnian dan kebenarannya; (3) Meningkatkan semangat ibadah, jihad, zakat, infak, wakaf, shadaqah, hibah, dan amal shalih lainnya; (4) Meningkatkan harkat, martabat, dan kualitas sumberdaya manusia agar berkemampuan tinggi serta berakhlaq mulia; (5) Memajukan dan memperbaharui pendidikan dan kebudayaan, mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, serta meningkatkan penelitian; (6) Memajukan perekonomian dan kewirausahaan ke arah perbaikan hidup yang berkualitas; (7) Meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan masyarakat; (8) Memelihara, mengembangkan, dan mendayagunakan sumberdaya alam dan lingkungan untuk kesejahteraan; (9) Mengembangkan komunikasi, ukhuwah, dan kerjasama dalam berbagai bidang dan kalangan masyarakat dalam dan luar negeri; (10) Memelihara keutuhan bangsa serta berperan aktif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara; (11) Membina dan meningkatkan kualitas serta kuantitas anggota sebagai pelaku gerakan; (12) Mengembangkan sarana, prasarana, dan sumber dana untuk mensukseskan gerakan; (13) Mengupayakan penegakan hukum, keadilan, dan kebenaran serta meningkatkan pembelaan terhadap masyarakat; dan (14) Usaha-usaha lain yang sesuai dengan maksud dan tujuan Muhammadiyah (ART Muhammadiyah pasal 3.)

Perwujudan usaha dalam mencapai tujuan Muhammadiyah dilaksanakan melalui program yang dirumuskan pada setiap Muktamar, sebagai suatu rancangan kegiatan yang hams dilaksanakan pada setiap tahapan baik Lyang bersifat jangka menengah (pada setiap periode lima tahunan) maupun dalam jangka panjang sesuai dengan visi dan misi pengembangan yang ditetapkan organisasi. Muhammadiyah sebagai gerakan Islam baik dalam melaksanakan program maupun keberadaan, peran, dan kiprahnya tidak lepas dan kondisi atau konteks keberadaan gerakan Islam liii dalam berbagai lingkungan. Kondisi yang dihadapi Muhammadiyah tersebut mempengaruhi dinamika gerakan, khususnya dalam melaksanakan program untuk mencapai tujuan utamanya yakni mewujudkan masyarakat Islam yang sebenarbenarnya.

 

Adapun kerangka kebijakan program Pimpinan Wilayah Muhamadiyah Banten periode 2010- 2015 adalah sebagai berikut:

1.      Meningkat dan berkembangnya organisasi dan jaringan untuk menjadi gerakan Islam yang maju, profesional, dan modern khususnya ditingkat cabang dan amal usaha Muhammadiyah.

2.      Meningkat dan berkembangnya sistem gerakan dan amal usaha yang unggul dan mandiri bagi terciptanya kondisi dan faktor-faktor pendukung terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.

3.      Meningkat dan berkembangnya peran strategis Muhammadiyah dalam kehidupan masyarakat Banten.

 

Program Konsolidasi Ideologis

1)        Mengintensifkan pembinaan ideologi di seluruh lingkungan organisasi termasuk di amal usaha, majelis/lembaga, dan organisasi otonom Muhammadiyah melalui berbagai usaha yang terintegrasi sehingga prinsip, visi, dan misi Muhammadiyah teraktualisasi dalam aktivitas gerakan.

2)        Mengintensifkan dan memasyarakatkan Manhaj Gerakan Muhammadiyah (Muqaddimah, Kepribadian, Khittah, Matan Keyakinan dan Cita-Cita Hidup, Pedoman Hidup Islami, dan lain-lain) sebagai sumber inspirasi, acuan, dan tuntunan dalam seluruh lingkungan organisasi dan anggota Persyarikatan.

3)        Mengembangkan Ideopolitor (ideologi, politik, dan organisasi), upgrading, refreshing, dan pengajian-pengajian atau kajian-kajian pimpinan yang diselenggarakan di semua lini organisasi untuk meningkatkan komitmen, wawasan, dan aksi gerakan Muhammadiyah dalam menghadapi berbagai tantangan yang kompleks.

4)        Memprioritaskan pembinaan dan pengembangan sekolah-sekolah kader (Madrasah Mu’allimin, Mu’allimat, Pondok Pesantren) dan lembagalembaga pendidikan Muhammadiyah sebagai pusat pembibitan kader Muhammadiyah bekerjasama dengan Majelis/Lembaga/Badan terkait di seluruh lingkungan Persyarikatan.

5)        Meningkatkan dan mengembangkan model-model pembinaan jama’ah dan peran Muhammadiyah di akar-rumput.

6)        Meningkatkan upaya-upaya pengorganisasian clan penyebaran kader Muhammadiyah dlam lembaga-lembaga strategis nasional dan internasional untuk memerankan fungsi pencerahan, pembebasan, pemberdayaan, dan pengembangan tatanan kehidupan yang utama.

 

Program Konsolidasi Kelembagaan

1)              Meningkatkan kapasitas organisasi dan kepemimpinan yang lebih efektif sehingga organisasi dan kepemimpinan tidak bertumpu pada figur tetapi lebih berbasis sistem.

2)              Membangun kinerja organisasi yang efektifefisien dan akuntabel, dengan menitikberatkan perhatian pada upaya fungsionalisasi seluruh jajaran organisasi, sehingga Muhammadiyah menjadi organisasi yang maj u/modern dan melaksanakan prinsip-prinsip good governance (tata kelola yang baik).

3)              Memperkuat organisasi Muhammadiyah sebagai basis gerakan kultural yang menjangkau segenap lapisan masyarakat dengan komitmen keumatan/kemasyarakatan yang kuat dan konsisten.

4)              Mengintensifkan pembinaan Cabang dan Ranting yang lebih tersistem disertai pemetaan yang akurat serta mengembangkan Cabang dan Ranting Muhammadiyah sebagai prioritas penting sehingga dalam masa kerja 2010-2015 minimal tercapai 40% desa telah berdiri Ranting Muhammadiyah dan 70 % kecamatan telah berdiri Cabang

5)              Meningkatkan kordinasi dan komunikasi pimpinan Persyarikatan dengan organisasi otonom di berbagai tingkatan yang bersifat reguler.

6)              Mengefektiflcan manajemen masjid dan mushalla yang dikelola Muhammadiyah sebagai basis gerakan Persyarikatan di akar-rumput.

7)              Meningkatkan, mengembangkan, dan menerapkan sistem tatakelola organisasi dan tatakelola keuangan di seluruh tingkatan pimpinan dan amal usaha yang berdasarkan pada prinsip amanah, kejujuran, keterbukaan, dan tersistem.

8)              Meningkatkan, mengenibangkan, dan menerapkan pengawasan dan pembinaan keuangan termasuk pelaporan yang terstandar dan reguler di seluruh tingkatan pimpinan persyarikatan, amal usaha, dan institusiinstitusi Muhammadiyah dengan regulasi yang tersistem.

9)              Menyempumakan konsep-konsep/pedoman/tuntunan sistem tatakelola organisasi dan keuangan yang terpadu di seluruh lingkungan organisasi Muhammadiyah.

10)          Meningkatkan koordinasi, komunikasi, dan kunjungan ke wiiayahldaerahlcabanglranting; termasuk dan perlu menjadi prioritas kepada tingkat pimpinan Persyarikatan yang sangat memerlukan pembinaan.

 

Program Pengembangaii Kemitraan

1)      Meningkatkan komunikasi, jaringan, dan kerjasama dengan organsasiorganisasi Islam, organisasi kemasyarakatan, dan kekuatan-kekuatan strategis baik nasional maupun dunia internasional dalam ikhtiar membaiigun tatanan kehidupan yang damai, maju, adil, makmur, bermartabat, dan berperadaban utama.

2)      Mengembangkan kerjasama yang proaktif dan harmonis yang saling menguntungkan dengan berbagai instansi, balk pemerintah, maupun swasta, serta dalam maupun luar negeri, untuk mendukung gerak Persyarikatan.

3)      Mengembangkan kerjasama dengan berbagai pihak, baik dalam maupun luar negeri sesuai dengan prinsip-prinsip gerakan Muhammadiyah, dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan umat Islam guna mengejar ketertinggalan dalam berbagai bidang serta untuk meningkatkan peran Muhammadiyah dan umat Islam secara lebih luas.

 

Program Pemberdayaan Anggota dan Kader

1)        Mengembangkan model-model pengembangan jumlah anggota secara proaktif sebagai bagian penting dan strategi gerakan yang bersifat ekspansif untuk mewujudkan tujuan Muhammadiyah.

2)        Meningkatkan model-model pengembangan kualitas anggota yang terintegrasi dengan pembinaan keluarga sakinah, pendidikan, kesehatan, dan amal usaha Muhammadiyah.

3)        Melaksanakan program pengiriman kader Muhammadiyah ke lembagalembaga pendidikan di dalam dan luar negeri secara terorganisasi dengan melibatkan dukungan amal usaha terkait dengan target yang ditentukan secara terukur.

4)        Meningkatkan perhatian dan usaha secara serius yang berkaitan kesejahteraan dan masa depan kader sebagai bagian penting dan transformasi peran kader dalam lingkup persyanikatan dan kader umat

5)        Menggalang potensi kader Muhammadiyah yang tersebar di berbagai lembaga pemerintahan (eksekutif, legislatif, yudikatif, dan institusiinstitusi negara lainnya) dan lembaga-lembaga profesi serta institusiinstitusi strategis lainnya untuk pengembangan visi dan misi Persyarikatan.

6)        Meningkatkan dan mengembangkan ikatan persaudaraan di kalangan aktivis/kader persyarikatan dan berbagai profesi dan lingkungan dengan mengefektifkan forum-forum pengajian, pertemuan, dialog, ideopolitor, dan lain-lain.

 

Program Pemberdayaan Keluarga

1)      Meningkatkan usaha-usaha pembinaan keluarga sakinah disertai

1)      penyebarluasan tuntunan-tuntunan praktis di linkungan keluarga-keluarga Muhammadiyah maupun masyarakat sebagaimana dituntunkan oleh Tarjih dan pengembangan model keluarga sakinah yang disusun Aisyiyah sebagai bentuk keteladanan yang baik (uswah hasanah) dan model kehidupan keluarga dalam masyarakat.

2)      Meningkatkan model-model bimbingan-konseling, advokasi, dan crisis- center dalam memecahkan masalah-masalah keluarga, baik di lingkungan Muhammadiyah maupun masyarakat, yang menggunakan pendekatan dakwah.

3)      Meningkatkan pembinaan kualitas kesehatan dsan kesejahteraan keluarga termasuk kesehatan reproduksi terutama di lingkungan masyarakat yang dhu’afa melalui berbagai kegiatan sebagai bagian terpadu dan pengembangan kehidupan Keluarga Sakinah, Qoryah Thayyibah, serta Gerakan Jamaah dan Dakwah Jamaah.

4)      Meningkatkan gerakan budaya inembaca di lingkungan keluarga sebagai basis dan masyarakat pembelajaran menuju kehidupan keluarga yang cerdas menuju pencerdasan kehidupan bangsa.

 

 

Program Bidang Tarjih, Tajdid, dan Pemikiran Islam

1)        Menyegarkan dan mengembangkan pemahaman dan pengamalan ajaran Islam dalam kehidupan masyarakat yang multikultural dan kompleks disertai dengan permusan Risalah Islamiyah, tafsir Al-Quran, dan pemikiran-pemikiran keislaman lainnya yang komprehensif.

2)        Mengoptimalkan peran kelembagaan dan pusat-pusat kajian bidang tajdid, tarjih, dan pemikiran Islam yang bersifat proaktif dalam menjawab masalah-masalah aktual masyarakat dan meningkatkan peranperan strategis bidang keagamaan di tengah dinamika kehidupan kontemporer.

3)        Memperluas dan mensosialisasikan Konsep Islami dan produk-produk pemikiran di bidang tarjih, tajdid, dan pemikiran Islam yang menjadi pandangan, pedoman, bimbingan, acuan, dan tuntunan dalam kehidupan masyarakat seperti Himpunan Putusan Tarjih, Fatwa Agama, Keluarga Sakinah, Fikih Tata Kelola, dan hasil-hasil Musyawarah Tarjih.

4)        Mengembangkan kapasitas/kompetensi kelembagaan dan kader ulama bidang tarjih, tajdid, dan pemikiran Islam termauk pembinaan kader hisab dan falak serta kelompok pemikir Islam untuk memperkokoh dan mengembangkan Muhammadiyah sebagai gerakan pembaruan dan kepentingan menghadapi perkembangan yang kompleks dalam dinamika kehidupan umat, bangsa, dan tantangan global.

 

Program Bidang Tabligh

1)             Menyusun pedoman-pedoman / tuntunan-tuntunan dan materi tabligh yang bersifat praktis dan menjadi acuan bagi para mubaligh serta semakin tumbuh-kembangnya kehidupan keagamaan/keislaman dalam masyarakat seperti tuntunanlpedoman tabligh, kurikulum/materi tabligh, materi khutbah, dan pedoman/tuntunan kehidupan beragama sehari-hari.

2)             Menghidupkan dan mengembangkan berbagai jenis pengajian di lingkungan Persyarikalan dan umat Islam disertai pengembangan materi, pendekatan, metode yang menarik dan tepat sasaran, serta meningkatkan keyakinan, pemahaman, dan pengamalan Islam yang lebih mendalam/substantif yang menghadirkan Islam berwajah rahmatan lii‘alamin.

3)             Mengoptimalkan pengelolaan masjid dan musholla sebagai sarana pembinaan keislaman dan aktivitas keumatan yang sensitif terhadap masalah serta dinamika kehidupan masyarakat setempat.

4)             Meningkatkan kuantitas dan kualitas muballigh yang dapat menjangkau multistrata, multietnis, dan multimedia di berbagai lingkungan kehidupan masyarakat termasuk di televisi melalui berbagai kursus, pelatihan, dan kegiatan-kegiatan yang meningkatkan kapasitas mubaligh di tengah tuntutan kehidupan yang semakin memerlukan acuan Islam.

5)             Mengoptimalkan pengadaan dan pengiriman mubaligh untuk masyarakat suku terasing dan daerah tertinggal disertai usaha-usaha pembinaan dan pengorganisasiannya yang lebih tersistëm.

6)             Mengusahakan peningkatan sarana dan sumber dana untuk mempermudah pengembangan fungsi tabligh dan peran mubaligh dalam kehidupan masyarakat.

7)             Peningkatan fungsi media tabligh seperti buletin, leaflet, website, tabligh seluler, dan media lainnya yang menyajikan materi/pesan tabligh yang bersifat membimbing, meneguhican, menggembirakan, dan mencerahkan yang mencerminkan Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah dan tajdid sehingga ajaran Islam semakin diterima oleh dan menjadi pedoman sehari-hari dalam kehidupan masyarakat luas.

 

Program Bidang Pendidikan, Iptek, dan Litbang

1)       Mengembangkan sistem pendidikan Muhammadiyah yang holistik atau menyeluruh sebagai kelanjutan dan konsep blueprint pendidikan Muhammadiyah menuju pada pencapaian pendidikan yang unggul/utama di masa depan.

2)       Menyusun Roadmap keunggulan pendidikan Muhammadiyah baik tingkat dasar dan menengah maupun perguruan tinggi dalam berbagai aspeknya, termasuk pemetaan sumberdaya insani, pusat-pusat keunggulan, fasilitas, tata kelola, kepemimpinan, dan lain-lain yang mendukung pengembangan kualitasfkeunggulan pendidikan Muhammadiyah di tengah persaingan yang tinggi.

3)       Meningkatkan peran dan fungsi pendidikan Muhammadiyah sebagai lembaga pelayanan masyarakat dengan membuka dan memperluas akses dan kesempatan bagi seluruh masyarakat tanpa memandang suku, bangsa, agama dan kelas sosial untuk memperoleh pendidikan yang bermakna bagi diii, keluarga dan masyarakat.

4)       Meningkatkan peran dan fungsi lembaga pendidikan Muhammadiyah sebagai pusat pembelajaran yang mencerahkan, mencerdaskan dan memberdayakan peserta didik sehingga menjadi manusia yang bertaqwa, berilmu pengetahuan, terampil, berkepribadian kuat, mandiri, berorientasi ke masa depan dan bertanggung jawab terhadap kehidupan masyarakat, umat dan bangsa.

5)       Mengoptimalkan peran dan fungsi lembaga pendidikan Muhammadiyah sebagai pusat dakwah Islam melalui usaha-usaha memperluas dan memperdalam pemahaman Agama, mengamalkan ibadah berdasarkan tuntunan Rasulullah SAW, mengembangkan interaksi yang sesuai dengan akhlak mulia dan menata lingkungan fisik yang menoerminkan nilai-nilai Islam yang berkemajuan.

6)       Mengembangkan model-model pendidikan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan di seluruh jenjang pendidikan yang memberikan pencerahan paham Islam dan komitmen gerakan Muhammadiyah yang berkemajuan.

7)       Meningkatkan dan memperkuat peran dan fungsi pendidikan Muhammadiyah sebagai pusat perkaderan dengan pembinaan Ikatan Pelajar Muhammadiyah (1PM), Kepanduan Hizbul Wathan (HW), Tapak Suci Putera Muhammadiyah (TS), dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (1MM) sebagai organisasi intra kurikuler melalui pengembangan kegiatan-kegiatan intra dan ekstra kulikuler yang meningkatkan wawasan dan kemampuan kepemimpinan, memperkuat jatidiri pelajar dan mahasiswa sebagai kader persyarikatan, urnat dan bangsa.

8)       Memperkuat dan memperteguh identitas pendidikan Muhammadiyah dengan membangun filosofi pendidikan yang khas berdasarkan Aiquran dan Sunnah set-ta dengan mempertimbangkan pengalaman-pengalaman yang berasal dan tradisi pendidikan Islam, ajaran dan pemikiran KHA Dahian dan para tokoh Muhammadiyah serta nilai-nilai sosial-budaya masyarakat yang tidak bertentangan dengan ajaran Islam.

9)       Mengembangkan jenis, jenjang dan jalur pendidikan barn sebagai alternatif dan solusi atas tuntunan dan kebutuhan masyarakat melalui berbagai usaha memperluas dan memperkuat pelayanan pendidikan sebagai agen perubahan sosial berdasarkan spirit tajdid dan amal shalih.

10)   Mengembangkan sistem kurikulum yang mengintegrasikan iman, ilmu pengetahuan dan akhlak sebagai usaha membangun dan mengembangkan pendidikan holistik dan pendidikan nilai untuk terwujudnya manusia seutuhnya.

11)   Meningkatkan mutu pendidikan Muhammadiyah sehingga memenuhi delapan standar pendidikan nasional dan mengembangkan lembagalembaga pendidikan yang berstatus mandiri menjadi lembaga pendidikan

berstandar intemasional dengan keunggulan khusus dalam bidang Agama, akhlak mulia, kepemimpinan dan kecakapan hidup.

12)   Meningkatkan kemampuan profesional pendidik mlalui peningkatan jenjang pendidikan (studi lanjut), pelatihan-pelatihan formal kependidikan, penyelenggaraan forum-forum akademik dan pengembangan lembaga-lembaga profesi yang memungkinkan terjadinya transfer keahlian di antara sesama pendidik seperti Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) dan lain-lain.

13)   Meningkatkan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan sesuai kemampuan Persyarikatan dan satuan pendidikan setempat berdasarkan sistem kinerja dan meritokrasi dengan mempertimbangkan tingkat kebutuhan hidup masyarakat setempat, loyalitas, lama pengabdian, kreativitas dan profesionalisme kerja.

14)   Mengembangkan budaya good governance, hidup sehat, anti korupsi dan hemat energi sebagai gerakan kebudayaan yang merupakan perwujudan, pengamalan dan internalisasi nilai-nilai al-Islam dan Kemuhammadiyah dalam lembaga pendidikan.

15)   Mengembangkan dan memperkuat kemandirian pendidikan Muhammadiyah melalui pengembangan dan optimalisasi tradisi filantropi pendidikan, partisipasi masyarakat, unit-unit usaha ekonomi dan kerjasama dengan berbagai pihak yang tidak mengikat balk secara ideologis maupun politik.

16)   Meningkatkan, memperluas dan memperkuat kerjasama dan kemitraan dalam berbagai bidang antara lembaga-lembaga pendidikan Muhammadiyah, Persyarikatan, Majelis, Pemerintah, masyarakat dan lembaga-lembaga sosial baik di dalam maupun luar negeri sebagai usaha meningkatkan mutu pendidikan.

17)   Merintis usaha-usaha membuka atau mengembangkan sister school antara sekolah, madrasah atau perguruan tinggi Muhammadiyah dengan lembaga pendidikan di luar negeri sebagai usaha meningkatkan mutu dan mengembangkan gerakan dan menyebarluaskan paham Muhammadiyah di dunia intemasional.

18)   Memperkuat ukhuwah dan silaturrahim antar lembaga pendidikan melalui penyelenggaran kegiatan musabaqah, olimpiade, tumamen olah raga, festival kesenian dan kegiatan lain yang menunibuhkan semangat, kebanggaan dan persatuan di antara warga Muhammadiyah.

19)   Menyusun peta pendidikan, pusat data dan informasi pendidikan Muhammadiyah sebagai bahan pengkajian ilmiah dan dasar pengambilan kebijakan dan pengembangan pendidikan Muhammadiyah.

20)   Memfasilitasi dan membantu kegiatan penelitian dan usaha-usaha kreatif dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui kerjasama dan pengembangan jaringan penelitian di dalam dan di luar negeri.

21)   Mendorong inovasi, kreativitas dan penemuan baru dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi dan seni-budaya yang bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat, pembangunan peradaban dan kemanusiaan bermartabat dan penciptaan tata dunia yang damai.

22)   Melanjutkan proses terwujudnya Universitas Muhammadiyah Banten yng didukung oleh kerjasama seluruh komponen.

23)   Mengembangkan program studi bari di perguruan tinggi Muhammadiyah untuk menyediakan sumberdaya manusia yang lebih baik di Banten.

 

Program Bidang Perkaderan

1)         Mengintensifkan pelaksanaan Sistem Perkaderan Muhammadiyah dan menjadikan prkaderan sebagai budaya organisasi di seluruh tingkatan pimpinan, amal usaha, dan institusi-institusi yang berada dalam struktur Persyarikatan.

2)         Mengoptimalkan pendayagunaan pilar-pilar perkaderan di lingkungan Persyarikatan yakni di keluarga, organisasi otonom, lembaga pendidikan, dan amal usaha Muhammadiyah.

3)         Mengintensifkan dan mendesain pembinaan anggota di lingkungan Persyarikatan dan Amal Usaha dan kelompok-kelompok jama’ah melalui Darul Arqam, Baitul Arqam, pengajian khusus, dan berbagai model perkaderan lainnya yang bersifat spesifik.

4)         Menyelenggarakan Latihan Instruktur disertai pembentukan Korp Instruktur di tingkat wilayah sesuai dengan Sistem Perkaderan Muhammadiyah.

5)         Menyusun dan melaksanakan perkaderan fungsional untuk mewadahi dan menyalurkan potensi anggota dan kader yang tersebarluas di berbagai lingkungan profesi dan lembaga di luar Muhammadiyah.

 

 

Program Bidang Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat

1)        Meningkatkan sistem penyelenggaraanlpengelolaan amal usaha bidang kesehatan dan kesejahteraan masyarakat (AUMKES SOS) yang unggul dan berbasis PKO (Penolong Kesengsaraan Omoeom) / Al-Ma’un dengan manajmen terpadu, tatakelola, pengawasan standar pelayanan dan mutu, dan pengelolaan IPO (Input-Proses-Output) yang berkualitas utama sehingga mampu bersaing dan menjangkau masyarakat luas.

2)        Mengoptimalkan standar pelayanan kesehatan melalui standarisasi pelayanan AT.JMKES, pengembangan rumah sakit dengan layanan unggulan di setiap daerah, optimalisasi pelayanan AUMKES terhadap permasalahan kesahatan masyarakat dan penanggulangan bencana, dan peningkatan jumlah AUMKES sebagai Satelit Klinik Rumah Sakit Muhammadiyah dan Aisyiyah di daerah pedalaman/terpencil.

3)        Mengoptimalkan penanggulangan masalah kesehatan masyarakat (Flu Burung, Flu Babi, Malaria, TBC, HI V/AIDS, dan sebagainya), kampanye kesadaran hidup sehat dan bersih, kampanye dan penyuluhan kesehatan reproduksi, serta kampanye dan penyuluhan antinarkoba.

4)        Meningkatkan standarisasi pelayanan warga asuh di lingkungan AUMKES, jumlah AUMSOS di daerah terpencil, perlindungan anak dan korban kekerasan, pengembangan konsep asuhan keluarga, pengembangan pusat perfindungan anak, dan pendidikan di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan Anak.

 

Program Bidang Wakaf

1)      Inventarisasi dan arbitrase harta benda Persyarikatan yang diperoleh dan wakaf seth mengintensifkan pelaksanaan, penertiban, dan pengelolaan sertifikasi tanah-tanah wakaf Muhammadiyah.

2)      Memasyarakatkan wakaf uang dan wakaf yang tidak bergerak yang terpadu dengan pengorganisasian dan pemanfaatan ZIS menuju pemberdayaan umat.

3)      Memanfaatkan tanah wakaf kosong untuk hal-hal produktif clan kegiatankegiatan lain sesuai fungsinya.

 

Program Bidang Ekonomi dan ZIS (Zakat, Infaq, Shadaqah)

1)        Mengembangkan lembaga keuangan mikro, koperasi, dan BTMIBMT sebagai wadah kerjasama dan pemberdayaan antar pelaku usaha ekonomi di lingkungan Persyarikatan menuju pada kekuatan dan kemandirian Muhammadiyah sebagai gerakan ekonomi.

2)        Meningkatkan pembinaan kualitas sumberdaya manusia pelaku usaha ekonomi umat melalui kegiatan pelatihan, pendampingan, dan konsultasi bisnis yang intensif dan sistematik.

3)        Mengembangkan usaha/bisnis ritel barang konsumsi dan usaha-usaha unggulan yang memiliki nilai tambah yang tinggi disertai dengan dukungan permodalan, sumberdaya manusia, dan jaringan yang kuat di seluruh lingkungan Persyarikatan.

4)        Mengembangkan model pemberdayaan ekonomi yang berskala mikro, kecil, dan menengah yang didasarkan atas kekuatan sendiri sebagai wujud cita-cita kemandirian ekonomi umat.

5)        Mengembangkan jaringan dan kerjasama dengan pemerintah, swasta, dan lembaga-lembaga lain dalam program-program pemberdayaan ekonomi khususnya ekonomi mikro, kecil, dan menengah yang berdampak langsung dalam membangun kekuatan masyarakat kecil (akar rumput) yang dhu’afa dan musatdh’afin melalui model-model kegiatan ekonomi altematif.

6)        Mengembangkan jumlah dan kualitas BMT (Baitul Mal wa Tanwil) Muhammadiyah disertai peningkatan mutu sumberdaya manusia, tata kelola, jaringan, dan kerjasama untuk mencapai tingkat keunggulan sebagai sarana pemberdayaan ekonomi umat/masyarakat.

7)        Peningkatan gerakan ekonomi di kalangan warga Muhammadiyah disertai pembentukan mentalitas dan budaya kewirausahaan serta berbagai sehingga terbangun kondisi dan infrastruktur Muharnmadiyah sebagai kekuatan ekonomi.

 

Program Bidang Pemberdayaan Masyarakat

1)      Mengaplikasikan konscp-konsep gerakan seperti implementasi TeologilFikih Al-Ma’un dan model pemberdayaan masyarakat lainnya yang terpadu dengan sistem gerakan Muhammadiyah.

2)      Mengembangkan model-model pemberdayaan masyarakat yang bersifat bottom-up dan partisipatif untuk komunitas buruh, tani, nelayan, dan kaum marjinal di perkotaan maupun pedesaan.

3)      Mengembangkan potensi sumberdaya manusia untuk pemberdayaan masyarakat disertai peningkatan kualitas pengelola, optimalisasi multimedia dan teknologi informasi, dan mobilisasi sumber dana dan berbagai pihak yang sah dan tidak mengikat.

4)      Meningkatkan kapasitas pengorganisasian dan pengembangan program pemberdayaan masyarakat dengan meanfaatkan berbagai dayadukung yang dimiliki Persyarikatan.

5)      Meningkatkan jaringan hubungan dan kerjasama baik di lingkungan Persyarikatan maupun lembaga-lembaga lain yang memiliki kepedulian pada pengembangan civil society atau masyarakat madani sejalan dengan prinsip gerakan Muhammadiyah.

6)      Mengembangkan model-model pertanian, petemakan, dan perikanan yang terintegrasi dan hulu sampai hilir menuju pemberdayaan kelompok petani, nelayan, dan petemak yang kuat dan mandiri.

7)      Meningkatkan advokasi dan pendampingan terhadap kelompok miskin, buruh, dan kelompok dhua’afa/mustadh’afm lainnya untuk memiliki akses, usaha, dan kekuatan kemandirian.

 

Program Bidang Lingkungan Hidup

1)      Menyusun pedoman/tuntunan baik prinsip maupun tekrns yang menjadi acuan bagi usaha-usaha penyelematan lingkungan sebagai wujud dakwah Islam di bidang lingkungan.

2)      Mengintensifkan sosialisasi sadar dan perilaku ramah lingkungan dalam berbagai model aksi penyelematan lingkungan.

3)      Mengembangkan pendidikan lingkungan hidup guna membangun kesadaran dan perilaku ramah lingkungan di seluruh tingkatan dan lini organisasi sehingga Muhammadiyah menjadi pioner dalam gerakan Iingkungan.

4)      Meningkatkan kapasitas sumberdaya manusia, kelembagaan, dan jaringan Muhammadiyah dalam gerakan pendampingan, advokasi, dan penyelamatan lingkungan.

5)      Mengintensifkan kerjasama dengan berbagai lembaga, baik pemerintah maupun swasta dan komunitas-komintas masyarakat, dalam penyelematan Iingkungan dan mengembangan & pembangunan berkelanjutan.

 

Program Bidang Seni Budaya

1)      Mengembangkan apresiasi kesenian, kesusastraan, dan pariwisata yang Islami dan memberikan nuansa kehalusan budi dan spiritual Islami dalamckehidupan warga persyarikatan, umat, dan masyarakat luas.

2)      Mengembangkan dan mengapresiasi seni budaya Banten yang dipadukan dengan dakwah kultural Muhammadiyah.

3)      Mengembangkan pendidikan seni budaya Islami melalui lembaga pendidikan, keluarga, dan komunitas jama’ah.

4)      Melakukan kajian dan kritik terhadap praktik-praktik kesenian dan berbagai publikasi yang bertentangan dengan nilai-nilai dan norma-norma ajaran Islam serta merusak akhlak dan peradaban manusia.

5)      Meningkatkan pengadaan dan pengelolaan sarana, prasarana, pendidikan, produksi, dan pengembangan kesenian di lingkungan persyarikatan.

.

Program Bidang Pustaka dan Informasi

1)      Mengembangkan dokumentasi sejarah, karya intelektual, dan sistem pustaka termasuk di dalamnya mengembangkan E-Library (perpustakaan digital) dan distribusi kepustakaan di seluruh jenjang pimpinan Muhammadiyah.

2)      Peningkatan pengelolaan dan pelayanan perpustakaan yang berfungsi untuk pengembangan pengetahuan dan informasi warga persyarikatan dan masyarakat luas.

3)      Melaksanakan pelatihan pustakawan dan public relations dalam menunjang pelayanan dan fungsi-fungsi tugas persyarikatan.

4)      Menyusun database profil, kegiatan, amal usaha, dan pendataan multimedia di lingkungan Muhammadiyah.

5)      Mengelola website Muhammadiyah, pengembangan aplikasi KTAM, pengembangan aplikasi SiMajelis, radio komunitas, dan jaringan antar media di lingkungan Muhammadiyah.

 

Program Bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia

1)         Memperluas jaringan dan usaha peningkatan kesadaran di lembaga Muhammadiyah dalam melakukan advokasi dan pemberdayaan atas persoalan-persoalan hukum dan hak asasi manusia yang dihadapi masyarakat khususnya kaum dhu’afa.

2)         Melakukan penyadaran kepada masyarakat tentang kesadaran hukum dan hak asasi manusia melalui berbagai lembaga sosial termasuk lewat jalur pendidikan.

3)         Mengemangkan kerjasama dengan pemerintah dan berbagai lembaga untuk kepentingan penegakkah hukum dan hak asasi manusia, termasuk dalam pemberatasan korupsi.

 

Program Bidang Ilikmah dan Kebijakan Publik

1)      Mengintensilkan kajian-kajian khusus tentang isu-isu strategis seth kebijakan nasional yang menyangkut hajat hidup rakyat dan menjadi bahan bagi penyikapan Muhammadiyah dalam menghadapi persoalan-persoalan bangsa dan negara.

2)      Berpartisipasi secara aktif dan kreatif dalam upaya penguatan masyarakat sipil (civil society, masyarakat madani) seth penegakan demokrasi yang lebih substantif dan berperadaban mulia.

3)      Mengintensifkan gerakan aksi antikorupsi dengan mengembangkan jaringan dan kerjasama berbagai lembaga pemerintah, organisasi kemasyarakatan, lembaga swadaya masyarakat, swasta, dan komunitaskomunitas dalam masyarakat

4)      Membangun jalinan dan jaringan yang sinergis antar kader dan simpatisan Muhammadiyah yang berada di lembaga legislatif, eksekutif, yudikatif, dan lembaga-lembaga strategis lainnya guna meningkatkan peran strategis Muhammadiyah dalam kehidupan bangsa dan negara.

5)      Meluaskan pendidikan kewarganegaraan (civic education) yang selama mi telah dikembangkan di berbagai Universitas Muhammadiyah bagi semua lembaga pendidikan milik Muhammadiyah, yang terarah pada pembangunan masyarakat yang demokratis dan berkeadaban.

6)      Menyelenggarakan pendidikan kader politik dan menyusun panduan tentang politik yang Islami disertai pengembangan forum dan jaringan kader.

 

Program Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

1)      Meningkatkan usaha-usaha advokasi terhadap kekerasan anak dan perempuan serta human trafficking yang merusak kehidupan keluarga dan masa depan bangsa.

2)      Meningkatkan usaha dan kerjasama dengan berbagai pihak dalam mencegah dan mengadvokasi kejahatan human trafficking (penjualan manusia) yang pada umumnya menimpa anak-anak dan perempuan.

3)      Meningkatkan usaha dan kerjasama dengan berbagai pihak dalam melakukan penlindungan terhadap tenaga kerja perempuan dan anak-anak dan berbagai bentuk eksploitasi dan pelanggaran hak asasi manusia.

4)      Menyusun dan menyebarluaskan pandangan islam yang berpihak pada keadilan gender disertai tuntunan-tuntunan produk Majelis Tarjih dan sosialisasinya yang bersifat luas dan praktis.

5)      Mengembangkan model advokasi berbasis dakwah dalam menghadapi berbagai bentuk ekploitasi terhadap perempuan dan anak di ruang publik yang tidak kondusif seperti di penjara, pabrik, dan tempat-tempat yang dipandang rawan lainnya.

 

Program Bidang Hubungan dan Kerjasama Luar Negeri

1)         Meningkatkan networking, dialog perdamaian dan counter terorism, pembentukan core networking, serta human resources dan capacity building untuk memperkuat jaringan keumatan, kebangsaan, dan kemanusiaan universal yang diperankan Muhammadiyah.

2)         Meningkatkan sosialisasi pemikiran dan peran persyarikatan seth membangun solidaritas dunia Islam di dunia intemasional melalui berbagai kegiatan yang mendukung dinamika Muhammadiyah di tengah perkembangan global.

3)         Meningkatkan kajian dan perhatian untuk kepentingan advokasi dan dukungan proaktif dalam memecahkan persoalan-persoalan yang dihadapi dunia Islam.

4)         Memfasilitasi, menjalin hubungan, dan mengembangkan jaringan untuk pengembangan pendidikan kader dan sumberdaya insani Muhammadiyah ke luar negeri yang melibatkan majelis/lembaga terkait.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

KHATIMAH

 

Program Muhammadiyah Banten 2010-2015 sebagai rangkaian kegiatan merupakan perwujudan operasional dan pelaksanaan usaha Persyarikatan menuju pencapaian terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benamya. Program Muhammadiyah sekaligus sebagai bagian terpadu dan tidak terpisahkan dan misi dakwah dan tajdid yang dilaksanakan Muhammadiyah selaku gerakan Islam. Dengan demikian melalui program yang dilaksanakannya Muhammadiyah hams mampu membawa perubahan konstruktif yang bersifat pencerahan dalam bentuk membebeskan, memberdayaan, dan memajukan kehidupan anggota Persyarikatan maupun umat Islam, masyarakatlbangsa, serta umat manusia keseluruhan.

Program Muhammadiyah sebagai bagian dan ikhtiar yang terorganisasi dalam melaksanakan usaha-usaha dan mencapai visi Persyarikatan dituntut untuk dilaksanakan seoptimal mungkin dalam mendekatkan atau bahkan mencapai tujuan Muhammadiyah, yaitu terbentuknya masyarakat Islam yang sebenar-benamya. Karena itu segenap potensi, kemampuan, dana, daya dukung, dan infrastruktur organisasi hams dikerahkan dalam melaksanakan dan menyukseskan program Muhammadiyah tersebut. Berkaitan dengan itu, keberhasilan kepemimpinan Muhammadiyah di setiap tingkatan dan lini Persyarikatan pun salah satu tolok ukurnya terletak dalam membawa keberhasilan pelaksanaan program Muhammadiyah.

Pelaksanaan program Muhammadiyah juga memerlukan komitmen (fiat dan pengkhidmatan) yang tinggi, kerja keras, dan kerjasama yang kuat di seluruh lingkungan Persyarikatan sesuai dengan etos tajdid, jihad, dan ibadah dalam melaksanakan misi Muhammadiyah menuju terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Adapun hal-hal yang bersifat teknis openasional bilama perlu akan ditindak-lanjuti dengan petunjuk pelaksanaan program terutama yang berkaitan dengan pengorganisasian di tingkat Daerah, Cabang, dan Ranting sehingga memudahkan pelaksanaannya.

Akhirnya, keberhasilan pelaksanaan program Muhammadiyah ini sebagai bagian dan usaha dakwah amar makruf nahi munkar tergantung pada kesungguhan ikhtiar dan do’a dati seluruh warga, kader, dan pimpinan Persyarikatan Muhammadiyah se-Banten dalam ikhtiar mewujudkan kemaslahatan hidup di dunia dan akhirat, serta dalam meraih karunia dan ridha Allah Subhanawu Wata’ala.

 


Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website